Berjuang Demi Pengabdian

Pancaran mata tuhan
Menusuk-nusuk lapisan atas badan
Tanpa sadar.... tanpa terasa....
Sempat menciutkan rasa
Namun..........
Semangat kembali mengangkasa
Bersama harapan yakusa

Efek lambaian tangan tuhan
Meresap hingga dasar tulang
Tak mengerti...... dan tak tahu......
Sejenak mendatangkan ragu
Namun......
Ragu mulai menjauh
Setelah iman dikokohkan ilmu

Alam bertanya-tanya
Alam menyapa-nyapa
“ Mau kemana? Mau kemana? Mau kemana? “
“ Untuk apa? Untuk apa? Untuk apa? “
Lalu......
Berdiri dan bersuara
Sang pengemban 5 kwalitas insan cita
“ aku mau pergi berjuang
Berjuang untuk sebuah pengabdian “

Alampun kembali bertanya-tanya
Alampun kembali menyapa-nyapa
“ mau berjuang untuk siapa ?......
   Pengabdian bagaimana? ........”
Sang pengemban 5 kwalitas insan cita


Kembali berdiri dan bersuara
“aku berjuang untuk ummat dan bangsa
Pengabdian yang sesuai kwalitas ke-3 atas 5 kwalitas insan cita”

Alampun tersenyum dan berpesan
“selamat jalan sang pejuang pengabdian
Tangan tuhan bersamamu disepanjang jalan”

Ditulis oleh : Urip Prayitno
Di perjalanan ke gunung kelud kediri
Dalam upaya pemberian bantuan korban gunung kelud
Untuk mereka para pejuang pengabdian........!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar